TEMPO.CO, Jakarta--Polisi menangkap tersangka pembunuhan Feby Lorita, 31 tahun, yang jenazahnya ditemukan membusuk dalam mobil Nissan March bernomor polisi F-1356-KA di Taman Pemakaman Umum Pondok Kopi, Duren Sawit, Jakarta Timur, pada Selasa, 28 Januari 2014.
Edo mengaku membunuh Feby karena kesal. (Lihat: Alasan Edo Bunuh Feby karena Cintanya Ditolak). Pembunuhan Feby dilakukan Edo pada 22 Januari 2014 di rumah kerabat Edo di Perumahan Puri Citayam. Begini kronologi pembunuhan Feby Lorita:
Selasa, 21 Januari 2014
- Pukul 17.00, Feby Lorita (31) menelepon AsEdo April Parlindungan Simangunsong alias Edo (22), mereka berencana bertemu di Pusat Grosir Cililitan
- Pukul 19.00, Feby dan Edo bertemu di PGC. Feby mengemudikan mobil Nissan March F 1356 KA.
- Pukul 20.00, Edo mengambil alih kemudi dari Feby
- Pukul 21.00, mobil meluncur di Tol Cawang, Edo menyatakan cinta kepada Feby yang ditolak mentah-mentah. Feby memaki-maki Edo. Edo memukul kepala, dan melepaskan bogem ke mulut Feby. Gigi depan Feby rontok.
- 21.30, Edo dan Feby bertengkar di perjalanan, mobil melaju hingga ke arah Ciawi, Bogor
Rabu, 22 Januari 2014, Feby minta ganti rugi...